Biawak Komodo (Varanus Comodoensis) memiliki gigi yang tidak biasa. Makanan sehari-hari berupa daging, memungkinkan ±30 jenis bakteri patogen hidup sukses diantara celah-celah giginya. Energi untuk hidupnya diambil dari sisa daging dalam mulut.
Bakteri penyebab penyakit ikut bersama ludah biawak masuk ke tubuh korban melalui luka bekas gigtan. Jika korban tidak langsung mati akibat luka, beberapa waktu mendatang tetap akan mati perlahan-lahan karena muncul berbagai penyakit berbahaya yang diakibatkan oleh bakteri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar